• Bertujuan mengubah kumpulan data mentah menjadi mudah dipahami dalam bentuk informasi yang lebih ringkas.
• Digunakan suatu nilai yang cenderung merupakan nilai
sentral yang mewakili semua observasi
• Dalam analisis deskriptif, nilai ini bisa mewakili
oleh mean (rata-rata), median, modus, tabel frekuensi, atau frekuensi
Mean
•
Mean adalah nilai rata-rata dari hasil observasi
terhadap suatu variabel dan merupakan jumlah dari seluruh hasil observasi dibagi
dengan jumlah observasinya
Contoh
•
10 responden diminta memberikan penilaian terhadap
pelayanan yang diberikan bank “Kompeten”
dengan salah satu nilai: 1 : sangat tidak puas
2 : tidak puas
3 : sedang
4 : puas
5 : sangat puas
•
Data yang terkumpul adalah 3, 4, 4, 5, 3, 2, 5, 4, 4
dan 4
•
Maka rata-rata aritmatiknya: X = ∑ x/n = 38/10 = 3,8
•
Jadi nilai kepuasan nasabah terhadap pelayanan yang
diberikan bank Kompeten rata-rata sebesar 3,8 dari skala 5, yang berarti
mendekati puas
Modus
•
Menggambarkan nilai yang paling sering muncul atau
memiliki frekuensi terbanyak
•
Penggunaan kata “kebanyakan”, “paling banyak”, atau
“sebagian besar” mengindikasikan penggunaan modus dalam analisis deskriptif
•
Contoh Modus
•
10 orang ditanya, “Apakah Anda mengetahui adanya bank
“Kompeten” di Medan?
•
Ke- 10 responden menjawab dengan: Ya, Tidak, Ya,
Tidak, Ya, Ya, Ya, Tidak, Ya, Ya
• Karena jawaban yang paling sering muncul adalah “Ya”, maka dapat
dikatakan bahwa sebagian besar responden mengetahui keberadaan bank “Kompeten”
di medan
Median
•
Median mengukur nilai tengah dengan membagi jumlah
observasi secara seimbang dari atas ke bawah, atau merupakan persentil kelima
puluh
•
Jika ada urutan data : 4 5
6 6 6 6 7
8 8
•
Maka besarnya median yang mewakili nilai observasi
adalah 6
Angka Indeks
•
Untuk mengetahui urutan preferensi konsumen terhadap
suatu merek dari yang paling disukai sampai yang tidak disukai dengan cara mengalikan
bobot rangking dengan jumlah jawaban untuk tiap rangking
•
Contoh penerapan Angka Indeks
•
10 responden diminta memberikan nomor urut (dari 1 –
5) menurut kesukaannya terhadap rasa merek-merek minuman ringan berikut. Nomor
1 berarti paling disukai, nomor 2 berarti urutan kedua yang disukai, demikian
seterusnya hingga nomor 5 menunjukkan yang paling tidak disukai
•
Fepsi, Panta, Koka-kola, Seger, Soda-soda
•
Jumlah rangking untuk Masing-masing Merek yang Disukai
vSelanjutnya setiap rangking diberi bobot
•
Bobot Rangking 1 = 5
•
Bobot Rangking 2 = 4
•
Bobot Rangking 3 = 3
•
Bobot Rangking 4 = 2
•
Bobot Rangking 5 = 1
vKemudian, bobot x jumlah rangking
•
Fepsi =
(5x1) + (4x4) + (3x3) + (2x2) + (1x0) = 34
•
Panta =
(5x3) + (4x3) + (3x2) + (2x1) + (1x0) = 35
•
Koka Kola =
(5x7) + (4x2) + (3x1) + (2x0) + (1x0) = 46
•
Seger =
(5x0) + (4x1) + (3x1) + (2x1) + (1x7) = 16
•
Soda Soda= (5x0) + (4x0) + (3x2) + (2x6) + (1x2) = 20
•
Dengan melihat nilai tertinggi sebagai urutan
preferensi, maka preferensi terhadap rasa merek minuman ringan yang paling
disukai adalah Koka Kola
Tabel Frekuensi
•
Menggambarkan jumlah respon untuk tiap kategori yang
sama dalam satu kelompok sehingga
memberikan hasil yang mudah dipahami
•
Tabel 5.3
Komposisi Responden Menurut Jenis Kelamin
Komposisi Responden Menurut Jenis Kelamin
•
Persentase
•
Memberikan gambaran yang mudah dalam membandingkan
atau mengetahui data yang terbanyak dalam satuan perseratus (%)
•
Persentase yang digunakan adalah sama dengan yang
dipakai dalam kehidupan sehari-hari
•
Kategori data yang memiliki jumlah lebih besar dari
50% dalam analisis persentase sering dikatakan mayoritas
•
Persentase sering dikombinasikan dengan modus dan
tabel frekuensi
Diagram Lingkaran
•
Untuk memberikan visualisasi yang lebih mudah dipahami
•
Dengan lingkaran membagi tiap kelompok menjadi bagian
seperti kue yang dipotong
•
Cocok untuk membandingkan besarnya bagian
masing-masing kelompok
•
Dengan melihat diagram bisa dibandingkan komposisi
masing-masing kategori yang berbeda
•
Gambar 5.10. Diagram Lingkaran
.
•
Diagram Batang
•
Digunakan untuk melihat perbandingan antar sub
kelompok yang lebih besar sehingga memudahkan pembaca mengetahui komposisi tiap
bagian dan sub bagiannya
•
Gambar 5.12. Diagram Garis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar